TIA-942

Dalam membangun data center didalam suatu perusahaan diperlukan kesesuaian dengan kebijakan yang berlaku. Hal ini tentu memudahkan semua pihak seperti : owner, designer, dan operator. Sebagai owner, dapat mengurangi resiko bisnis yang terjadi ketika ada audit data center. Sebagai designer, dapat melakukan design drawing lebih detail karena sudah jelas standard yang digunakan. Sebagai operator, dengan mudah melakukan operasi maintanance maupun monitoring data center yang sudah terpasang.
Ada beberapa standard Information and communications technology (ICT) seperti Uptime Institute, ANSI/TIA-942, BICSI-002, SS507, ISO/IEC-24763, dll. Dari sekian lisensi yang ada, ANSI/TIA-942 adalah yang terbaik karena sudah terakreditasi oleh ANSI (American Natioanl Standards Institute) sebagai SDO (Standards Developing Organisation). Sudah banyak perusahaan yang menggunakan standard ANSI/TIA-942 yaitu lebih dari 75% daripada standard lainnya, hal ini karena standard tersebut yang paling populer.
Dalam proses audit data center, diperlukan langkah yang komprehensif karena apabila ditemukan satu kesalahan saja maka sertifikat belum bisa diterbitkan. Metodelogi yang digunakan untuk melakukan audit adalah ISO 19011, berikut ini urutan prosesnya : initial audit -> prepare for audit -> DCDV -> DCCC -> reporting -> corrective actions -> issue of certificate -> certificate maintenance. DCDV adalah Data Centre Design Validation sedangkan DCCC adalah Data Centre Conformity Certi cation. Ingin mengetahui kedua perbedaannya? silahkan hubungi kami di erry@trinetprimasolusi.net atau sales@trinetprimasolusi.net.